Surat Edaran Surat Edaran merupakan surat yang berisi penjelasan atau petunjuk tentang cara pelaksanaan suatu peraturan perundangundangan dan/atau perintah, Bagian-bagian surat Edaran : Surat edaran terdiri atas bagian-bagian sebagai berikut : a. Kepala surat b. pembuka surat, terdiri dari : 1. kata Surat Edaran 2. nomor 3. lampiran 4. hal dan 5. tujuan surat c. isi surat d. penutup surat, terdiri dari : 1. tanggal surat 2. nama jabatan penanda tangan 3. tanda tangan 4. NIP 5. cap dinas 6. tembusan apabila ada Cara Pengetikan Bagian-Bagian Surat Edaran 1. Kepala surat diketik sama seperti ketentuan yang berlaku pada surat dinas biasa. 2. Kata Surat Edaran diketik ditengah-tengah setelah garis bawah kepala surat dan menggunakan huruf capital. 3. Nomor diketik disebelah kiri dan di bawah kata Surat Edaran. 4. Kata lampiran diketik di bawah dan sejajar dengan kata nomor
7. Surat Pengantar Surat Pengantar adalah surat yang ditujukan kepada seseorang atau pejabat ang berfungsi untuk mengantarkan surat, dokumen, barang, dll. Surat pengantar dapat dibuat dengan bentuk seperti surat dinas biasa dan dapat pula dibuat dengan bentuk berkolam. Bagian-bagian surat Pengantar : a. kepala surat b. pembuka surat yang terdiri dari : kata surat Pengantar nomor dan tujuan surat c. isi surat dan d. penutup surat Cara penulisan Pengantar : Surat Pengantar yang berbentuk surat dinas biasa dibuat dengan ketentuan sama dengan cara membuat surat dinas, sedangkan surat pengantar yang berbentuk kolom dengan ketentuan sebagai berikut : ■ Kata Surat Pengantar diketik di bawah dan simiris dengan garis bawah kepala surat, menggunakan huruf kapital Kata Nomor diketik di bawah Kata Surat Pengantar dan simi Tujuan surat pengantar didahului dengan kata Yang terhormat, yang disingkat Yth , diketik di bawah nomor diikuti nama jabatan dan alamat lengkap yang dituju ta